Rabu, 7 Desember 2022 – 16:44 WIB
VIVA – Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2022 jatuh pada tanggal 9 Desember bertemakan “Indonesia Pulih Bersatu Melawan Korupsi”. Tema ini mencerminkan semangat bangsa ini untuk memerangi korupsi dengan memberdayakan partisipasi seluruh elemen masyarakat termasuk instansi pemerintah seperti Bea dan Cukai.
Sebagai instansi yang menjalankan tugas dan fungsinya sebagai pemungut cukai dan pengayom masyarakat, Bea dan Cukai terus menumbuhkan semangat antikorupsi di lingkungan internalnya. Dalam rangka memperingati Hakordia 2022, lembaga ini menggelar serangkaian kegiatan yang diyakini dapat meningkatkan integritas pegawai. “Sejak Oktober 2022, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah memulai rangkaian kegiatan Road to Hakordia 2022 dan akan mencapai puncaknya pada Desember 2022 dengan tema “Tough Integrity, Recover Together”. Bea dan Cukai sebagai unit eselon I di bawah Kementerian Keuangan juga menyelenggarakan berbagai acara untuk memperingati hari tersebut,” kata Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea dan Cukai, Hatta Wardhana, Rabu (12/07).
Salah satu kegiatan yang digelar Bea dan Cukai adalah webinar bertema “Peran Aktif Gen Y dan Z dalam Pemberantasan Korupsi” pada 29 November 2022. Hatta mengatakan kegiatan ini merupakan upaya Bea Cukai untuk meningkatkan kesadaran tentang integritas petugas Bea dan Cukai. pegawai dalam pemberantasan korupsi. “SDM merupakan salah satu pilar reformasi birokrasi yang berperan penting dalam pemberdayaan reformasi termasuk aparatur sipil negara (ASN). Di Bea Cukai sendiri, pembagian kerja didominasi oleh generasi Y dan Z. Mereka adalah perwakilan dari organisasi di mata publik.Untuk itu perlu pemberdayaan integritas dengan pendekatan sesuai karakteristik generasi.Melalui webinar ini, diharapkan semangat antikorupsi di instansi ini terus dipupuk oleh Bea dan Cukai Buruh,” ujarnya.
Bea Cukai juga menunjukkan komitmennya untuk memerangi budaya korupsi melalui pembentukan zona integritas wilayah bebas korupsi (ZI-WBK). Menurut Hatta, pengembangan ZI-WBK merupakan aspek penting dalam rangka pencegahan korupsi di pemerintahan dan predikat ZI-WBK diberikan kepada unit kerja yang memenuhi sebagian besar manajemen perubahan, penataan manajemen dan sistem sumber daya manusia, penguatan pengawasan. , dan memperkuat akuntabilitas kinerja. Hingga tahun 2021, 73% dari total unit kerja yang dimiliki Bea Cukai atau 115 unit kerja berpredikat WBK. Hal ini merupakan wujud pelaksanaan program reformasi birokrasi yang diharapkan mampu mengembangkan budaya kerja birokrasi yang antikorupsi, melaksanakan dan melayani masyarakat dengan prima.
“Kami juga mengajak masyarakat khususnya generasi muda untuk mendukung pemerintah dalam upaya pemberantasan budaya korupsi. Melalui peringatan Hakordia 2022, kita dorong gerakan antikorupsi di negeri ini!” Bahkan tertutup.