Jumat, 3 Maret 2023 – 19:45 WIB
VIVA – Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) Letjen Maruli Simanjuntak baru saja menembus kabut tebal dan hujan deras di belantara Pegunungan Papua Tengah dari Jakarta untuk bertemu langsung dengan timnya yang melakukan Operasi Militer Daerah. Komando XVII/Satgas Organik Cenderawasih Kabupaten Intan Jaya.
Jenderal TNI dengan tiga bintang emas di pundaknya itu datang jauh-jauh dari Jakarta menemui prajurit TNI dari Satgas Organik Yonif 305/Tengkorak Kostrad.
Berdasarkan rilis resmi yang diterima VIVA Army dari Komandan Satgas Yonif PR 305/Tengkorak, Letkol Inf Ardiansyah alias Raja Aibon Kogila, Pangkostrad datang ke Intan Jaya melalui jalur udara didampingi Komandan Korem 173/Praja Vira Braja, Brigadir. Jenderal Sri Widodo.
VIVA Militer : Letnan TNI. Gen. Maruli dan Lt. Kol. Infanteri Ardiansyah di Intan Jaya.
Setelah mendarat di Bandara Bilogai, Pangkostrad dan Danrem 173 bersama Raja Aibon Kogila dan ksatria tengkorak melanjutkan perjalanan dengan mobil double cabin milik Pemkab Intan Jaya menuju Kampung Mamba Bawah dan Sambili.
Sepanjang perjalanan, masyarakat menyambut kedatangan Letjen Maruli dengan suka cita. Mereka melambaikan tangan menyambut orang nomor satu di Kostrad itu.
Setibanya di Sambili, Lt. Jenderal Maruli disambut hangat oleh masyarakat dengan tradisi yang ramah. Dalam tradisi ini, Letnan Jenderal TNI Maruli mengenakan Mahkota Cenderawasih, serta mengenakan kalung noken dan anggrek.
VIVA Militer: Letnan Jenderal Maruli Simanjuntak di Intan Jaya.
Halaman selanjutnya
Namun, usai acara penyambutan, Letjen Maruli tidak langsung mendatangi lokasi adat pembakaran batu tersebut. Dia berbalik ke arah sumber air dan tempat Pompa Hydram dipasang.