liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
Cocol88
Cocol88
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
https://www.thestdavidshotel.com/

Geger, Video Tentara Ukraina Bakar Alquran dan Jadikan Alas Potong Daging Babi

VIVA Militer: Tentara Ukraina memotong daging babi di atas Alquran

Jumat, 17 Maret 2023 – 19:20 WIB

VIVA – Sebuah video tersebar di beberapa platform media sosial, di mana seorang tentara mengolok-olok dan memotong daging babi berdasarkan kitab suci Al-Quran. Tindakan yang memberatkan ini telah menyebabkan Rusia dan Ukraina saling tuding.

Dilaporkan VIVA tentara Dari akun Twitter pribadinya, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Ukraina, Oleg Nikolenko, membenarkan bahwa tindakan menghina kitab suci umat Islam merupakan propaganda militer Rusia.

Tak hanya itu, beberapa video juga memperlihatkan tentara yang mengolok-olok Al-Qur’an terlihat seperti tentara Ukraina.

Dalam video berdurasi 4 menit 54 detik itu, tentara tersebut menerima bungkusan plastik berisi daging babi.

Militer VIVA: Tentara Ukraina memotong daging babi di Alquran

Dia kemudian mengiris daging babi dengan Alquran sebagai dasarnya. Tak hanya itu, para prajurit barbar juga membakar Alquran dengan meletakkannya di atas kayu bakar.

Nikolenko menegaskan bahwa hal tersebut sengaja dilakukan oleh tentara Rusia, dengan menjadikan tentara Ukraina sebagai kambing hitam.

Halaman selanjutnya

Propaganda ini telah ditolak mentah-mentah oleh pemerintah Ukraina, yang mengatakan bahwa video tersebut adalah berita palsu.