Sabtu, 18 Maret 2023 – 19:26 WIB
VIVA – Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) dan Universitas Trilogi menandatangani nota kesepahaman (MoU) di bidang Pengembangan SDM, Evaluasi dan Pengabdian Masyarakat.
Penandatanganan dilakukan pada Sabtu (18/3/2023) di Universitas Trilogi, Jakarta, dalam rangka mendukung pengembangan lapangan kerja.
Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi mengajak Universitas Trilogi bekerjasama dengan Kementerian Ketenagakerjaan untuk mengatasi berbagai tantangan ketenagakerjaan.
Pertama, tantangan era disrupsi teknologi digital. Sekjen Anwar mengatakan, perubahan teknologi telah mengubah seluruh lanskap termasuk bidang ketenagakerjaan.
“Dampak era disrupsi teknologi terhadap pekerjaan adalah banyak jenis pekerjaan lama yang hilang, namun pada saat yang sama banyak jenis pekerjaan baru yang berkembang. Menjawab masalah ini memerlukan sikap yang tepat,” kata Sekjen Anwar.
Kedua, tantangan terkait sumber daya manusia. Hal itu diungkapkannya hingga saat ini
angkatan kerja masih didominasi oleh mereka yang berpendidikan SMP ke bawah dengan persentase lebih tinggi yaitu 56 persen.
Menurutnya, data tersebut menjadi tantangan bagi Kemenaker dan perguruan tinggi dalam meningkatkan kompetensi SDM dengan keterampilan.
Halaman selanjutnya
Ketiga, bonus demografi. Menurutnya, jika dikelola dengan baik, bonus demografi akan membawa manfaat berupa pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Di sisi lain, bonus demografi yang tidak dikelola dengan baik akan menimbulkan masalah sosial seperti tingginya angka pengangguran.