Senin, 5 Desember 2022 – 07:33 WIB
VIVA – Sebuah bangunan bernama Kubah Bambu di Apurva Kempinski, Nusa Dua, Bali menjadi perbincangan menarik saat KTT Kepresidenan G20 Indonesia.
Spot indah di tepi pantai ini menjadi lokasi Presiden Joko Widodo menikmati makan siang khas Indonesia bersama para pemimpin dan delegasi G20.
Kubah Bambu merupakan karya kolaborasi Elwin Mok, konsultan kreatif visual KTT G20, Rubi Roesli, desainer Kubah Bambu, dan Ashar Saputra, pakar bambu dari Universitas Gadjah Mada.
Ashar tidak menyangka akan ikut andil dalam pembuatan Kubah Bambu ini. Semuanya berawal dari seorang teman aktivis bambu dari Bali yang menawarkan untuk bekerja sama dengan komite nasional G20 dalam membuat perjamuan untuk para pemimpin dan delegasi G20.
Tawaran ini bukannya tanpa tantangan, para pengrajin hanya memiliki waktu yang relatif singkat untuk menyiapkan lokasi yang estetis dan aman.
“Aktivis, pengrajin bambu diberi waktu tiga minggu untuk menyelesaikan Kubah Bambu. Hal ini memerlukan kerjasama yang intensif antara arsitek, pengrajin bambu, dan saya sendiri untuk menjamin keamanannya, sehingga harus dijaga dengan cukup ketat karena diperlukan pekerjaan yang cukup banyak dan zero tolerance mengenai keamanan struktur bangunan tersebut,” ujar Dosen dalam Departemen Teknik Sipil FT UGM.
Proses demi proses dilakukan mulai dari penentuan dasar, penyusunan kurva utama, hingga keseluruhannya dapat diuji karena strukturnya melengkung. Tantangannya adalah menciptakan lengkungan yang estetis dan aman.