Senin, 13 Februari 2023 – 18:24 WIB
VIVA – Menstimulasi peningkatan ekspor dari wilayah Maluku, dalam perannya sebagai penopang industri, Bea dan Cukai terus mendorong para pelaku usaha untuk mengembangkan produk unggulannya. Tak hanya itu, upaya ini dilaksanakan Bea dan Cukai bekerja sama dengan berbagai instansi terkait dan otoritas setempat.
Pada Jumat (10/02), Bea Cukai Ambon bersama beberapa instansi teknis dan dinas terkait pelaksanaan ekspor melakukan peninjauan lapangan ke Gudang PT Kamboti Rempah Maluku yang berlokasi di kawasan gudang PT Pelindo, Gudang Arang, Ambon. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua Tim Pendukung Ekspor Bea Cukai Ambon, Muh Yusuf Nasution, bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Maluku, Dinas Pertanian Provinsi Maluku, Dinas Keamanan Pangan OKKPD Provinsi Maluku, dan Karantina Pertanian Ambon.
Yusuf menjelaskan, kunjungan ini dilakukan untuk meninjau kesiapan PT Kaboti Rempah Maluku dan memberikan bantuan langsung rencana ekspor pada Maret 2023.
Seperti diketahui, PT Kamboti merupakan eksportir pertama di tahun 2022 yang melakukan ekspor pertamanya ke Belanda. Rencananya pada Maret 2023 perusahaan akan melakukan re-ekspor ke Belanda. Peninjauan dilakukan mulai dari pabrik dan gudang pengolahan pala, fasilitas dan proses penyiapan, pengolahan dan penyimpanan pala siap ekspor. Saat ini PT Kamboti Rempah Maluku sedang berupaya memenuhi target ekspor tonase berupa pala, bunga fuli dan cengkih,” jelasnya.
Yusuf menegaskan, sebelum melakukan kunjungan ini, Tim Pendukung Ekspor Bea dan Cukai Ambon bersama beberapa dinas terkait menggelar rapat koordinasi yang diprakarsai Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Maluku untuk membahas rencana ekspor PT Kamboti Rempah Maluku pada Maret lalu (03/02). ).
“Negosiasi dilakukan untuk menyamakan kedudukan, mengingat proses ekspor perdana di awal tahun 2022 sempat tertunda sementara karena terkendala jumlah ton komoditas yang tidak sesuai dengan permintaan pembeli. Selain itu, proses pengujian aflatoksin dari laboratorium bersertifikat telah sesuai dengan peraturan negara pembeli,” ujarnya.
Sementara itu, Bea dan Cukai Maluku kali ini hadir sebagai narasumber dalam kegiatan membantu UMKM di wilayah Maluku bersama BNI Xpora (08/02). Dalam kegiatan ini, Bea dan Cukai Maluku memaparkan tentang dukungan Bea dan Cukai dalam mendorong ekspor dan bagaimana mengelola ekspor. Selain itu, beberapa materi lainnya juga disampaikan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Maluku dan BNI.
