Jumat, 27 Januari 2023 – 20:38 WIB
VIVA – Seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pangkalan Angkatan Laut (Lantamal) VIII Manado bernama Jemy Moniaga (53 tahun) dilaporkan menjadi korban longsor yang terjadi di Manado pada Jumat, 27 Januari 2023 dini hari tadi.
Mendengar kabar tersebut, sejumlah anggota TNI Angkatan Laut Lantamal VIII Manado bersama TNI, Polri, dan masyarakat bergerak cepat mencari korban dan berupaya membersihkan material sisa longsoran yang terjadi di Desa Kairagi Weru, Paal Dua. Kecamatan, Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulawesi Utara). , yang letaknya tidak jauh dari Markas Komando Lantamal VIII Manado.
Bencana longsor tersebut disebabkan tingginya intensitas hujan yang terjadi sejak Jumat dini hari tadi. Tidak hanya longsor, intensitas hujan yang tinggi juga menyebabkan beberapa wilayah di Kota Manado mengalami banjir.
“Akibat kejadian ini, tiga rumah tertimbun tanah longsor dan empat warga meninggal dunia, dan kini semuanya berhasil dievakuasi. Dari empat korban, salah satunya adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lantamal VIII Manado atas nama Jemy Moniaga, 53 tahun,” kata Kadispenal TNI Laksma Julius Widjojono dalam keterangan resmi yang diterima VIVA Militer.
Lebih lanjut Kadispenal mengatakan, saat ini jenazah Jemy Moniaga sudah dipindahkan ke Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) dr. Wahyu Slamet di Bitung, Sulawesi Utara, menggunakan ambulans TNI AL.
VIVA Army: Prajurit Lantamal VIII TNI AL mencari korban longsor di Manado
Laksamana TNI Julius menyampaikan, Panglima Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali menyampaikan belasungkawa atas bencana longsor dan banjir yang menelan korban jiwa.
Halaman selanjutnya
KSAL Muhammad Ali juga berpesan kepada seluruh anggota TNI AL yang berada di lapangan untuk terus memastikan kesiapsiagaan dan kesiapsiagaan yang tinggi dalam merespon segala keadaan darurat yang terjadi selama misi perang maupun misi kemanusiaan yang terjadi di masyarakat.
