liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
Cocol88
Cocol88
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
https://www.thestdavidshotel.com/

Peristiwa Langka di Pedalaman Papua saat Pasukan Tengkorak Peringati HUT Kostrad TNI

VIVA Militer: Warga Intan Jaya dan Pasukan Tengkorak Kostrad TNI.

Senin, 6 Maret 2023 – 23:08 WIB

VIVA – Belakangan ini terjadi kejadian langka di pegunungan Papua Tengah, Kabupaten Intan Jaya. Untuk pertama kalinya, masyarakat di beberapa kabupaten di pedalaman Papua bergabung dengan TNI untuk merayakan HUT ke-62 satuan elite terbesar TNI Angkatan Darat, Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad).

Warga Kabupaten Intan Jaya pun memeriahkan hari jadi tersebut dengan mengikuti kegiatan yang dilakukan anggota Satgas Organik Yonif 305/Tengkorak Para Raider, Kostrad di satuan tugas yang tersebar di beberapa kecamatan.

Berdasarkan rilis resmi yang diterima VIVA Army dari Komandan Satgas Yonif Para Raider 305/Tengkorak, Letnan Kolonel Inf Ardiansyah alias Raja Aibon Kogila, apa yang dilakukan komunitas ini merupakan hal yang langka karena selama ini belum lagi ikut meramaikan. TNI. insiden, kontak dekat dengan prajurit TNI saja dapat membahayakan keselamatan masyarakat.

VIVA Army: Tim Tengkorak Warga Intan Jaya dan TNI Kostrad.

Pasalnya, orang-orang yang dekat dengan TNI diancam bahkan dibunuh secara sadis oleh Kelompok Separatis Teroris (KST) OPM Papua. Terutama di desa-desa seperti Titigi dan Eknemba.

Namun sejak hadirnya Skull Squad, masyarakat tidak lagi takut dengan kekerasan dari OPM. Mereka bebas keluar rumah dan beraktivitas serta menjalin komunikasi yang erat dengan prajurit TNI. Bahkan, masyarakat begitu akrab dengan julukan Tentara Kerangka sebagai Tentara Utusan Tuhan.

“Baru kali ini kami ke posko Pangdam. Selama ini kami hanya jalan kaki. Tapi, bapak mengadakan lomba, anak-anak ikut, semua ikut, kami senang sekali pak. Ini tidak mudah. ​​Jadi pak. dan pangkat kalian tidak hanya untuk desa, tapi ini untuk acara di Pos. Ini tidak biasa, hanya Komandan yang seperti ini. Hanya 305. Hormat kami,” kata Rafael Hagimizimazau, Kepala Suku Titigi kepada Lettu. Inf Reza Hidayat alias Ronggolawe di Pos Titigi.

Halaman selanjutnya

Memang tidak mudah bagi Tim Tengkorak untuk menyelenggarakan kegiatan memperingati HUT Kostrad di Kampung Titigi. Selama hampir sebulan, tanpa lelah dari pagi hingga sore, tentara di bawah pimpinan Ronggolawe mengubah lereng bukit menjadi tanah datar untuk dijadikan tempat berkumpul dan bersosialisasi dengan masyarakat dalam rangka HUT KOSTRAD.