Senin, 5 Desember 2022 – 09:50 WIB
VIVA – Baku tembak antara tentara Ukraina dan unit militer Rusia telah berlanjut selama 24 jam terakhir. Tak hanya itu, armada Beruang Merah didukung oleh milisi pemberontak Luhansk People’s Militia (LPR).
Juru bicara Milisi LPR, Ivan Filiponenko, menyatakan bahwa sekitar 65 tentara Ukraina tewas dalam pertempuran Luhansk yang berlangsung sejak Minggu, 4 Desember 2022.
Tentara Ukraina, juga disebut Filiponenko, kembali mengalami kerugian besar, setelah beberapa unit sistem senjata utama (alutsist) hancur total.
“Dalam 24 jam terakhir, selama gerak maju aktif oleh unit Milisi Rakyat LPR, musuh menderita kerugian besar dalam hal tenaga dan peralatan militer,” kata Filoponenko.
VIVA Militer: Unit militer Republik Rakyat Luhansk (LPR)
“Hingga 65 anggota ditambah satu tank, dua kendaraan lapis baja, dua drone dan 15 unit peralatan otomotif khusus,” katanya seperti dikutip. VIVA tentara dari Kantor Berita Rusia, TASS.
Filiponenko kemudian melaporkan bahwa pasukan Rusia dan sekutunya telah membersihkan empat hektar lahan dari ranjau yang ditanam oleh tentara Ukraina. seruan tinggi bagi prajurit Korps Angkatan Darat ke-2,” tambahnya.
