Senin, 9 Januari 2023 – 20:41 WIB
VIVA – Salah satu bukti pengabdian yang mulia ditunjukkan oleh Pembantu Letnan Satu (Peltu) Khusnul Abdul Hakim. Seorang prajurit dari satuan elite Raider TNI Angkatan Darat kehilangan salah satu lengannya dalam pertempuran sengit di Aceh.
Dilaporkan VIVA tentara dari akun Instagram resmi Komando Daerah Militer V/Brawijaya (Kodam V/Brawijaya) husnul adalah salah satu prajurit yang terlibat dalam insiden penembakan dengan separatis Gerakan Aceh Merdeka (GAM), pada Oktober 2004, di Alur Rambung, Aceh Timur . .
Saat itu, Khusnul adalah anggota satuan elite Baret Hijau TNI Angkatan Darat, Yonif Raider 500/Sikatan (Yonif Raider 500/Sikatan). Dalam kecelakaan tersebut, tangan kiri dan kanan Khusnul terkena timah panas dari pergelangan tangan hingga ketiak kiri.
Saat mendapat perawatan, jari tangan kirinya lumpuh dan tidak bisa diselamatkan. Infeksinya sangat parah sehingga tangan kiri Khusnul harus diamputasi.
VIVA Militer: Peltu Khusnul Abdul Hakim
Meski terpaksa menerima kenyataan hidup sebagai seorang difabel, namun semangat militer Khusnul tetap membara hingga kini bertugas di Kodam 0825/01 Banyuwangi.
Pada Minggu, 8 Januari 2023, Khusnul tiba-tiba didatangi Panglima Kodam V/Brawijaya (Pangdam V/Brawijaya), Mayjen TNI Farid Makruf.
Halaman selanjutnya
Farid langsung melihat kondisi Khusnul setelah menerima tangan palsu tersebut. Khusnul mengatakan, sebelumnya ia telah membuat dan menggunakan kaki palsu.